BABELTERAKTUAL.COM, BANGKA — Pj Gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Safrizal ZA menantang Anggota Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Bangka Belitung menanam 1 juta pohon diseluruh Bangka Belitung. Hal ini disampaikan oleh Safrizal ZA saat kegiatan Penanaman Pohon Kayu Putih oleh PWI Bangka Belitung dalam rangka HUT KE 23 Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dan HUT Ke 32 PDAM Tirta Bangka di Kolong Dam 1 Pemali Kamis (28/12/2023). Dalam kesempatan tersebut juga dilakukkan penandatanganan fakta integritas untuk bersama sama menjaga Kolong PDAM Tirta Bangka agar tidak diraambah aktifitas penambangan.
“Saya apresiasi dan suport kegiatan PWI Bangka Belitung ini saya ajak dan tantang PWI bersama Pemprov Kepulauan Bangka Belitung melakukan penanaman serentak 1 juta pohon di Bulan Juni 2024 nanti nanti kita siapkan bibitnya. Ya kalau tak mampu kita pecH dua 500.000 pertama dan 500.000 kedua tanam pohonny,” kata Safrizal disambut tepuk tangan undangan.
Safrizal ZA juga mengucapkan teimakasih dan apresiasi kepada seluruh elemen yang hadir sebagai bentuk dukungan kegiatan.
“Terimakasih ada kejaksaan, ada kepolisian ada TNI, ada akademisi dan juga ada dari Sub Denpom yang cukup berat membackup seluruh wilayah Pulau Bangka. Terimakasih semua sudah hadir sebagai bentuk dukungannya,” kata Safrizal ZA
Selain dihadiri Pj Gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Safrizal ZA dan Pj Bupati Bangka M Haris juga dihadiri oleh Kapolda Kepulauan Bangka Belitung diwakili Kabid Humas Kombes Jojo Sutarjo, Kejati Babel diwakili Asintel, Perwakilan Danrem, Perwakilan Danlanal, Perwakilan Dandim, Rektor UBB Ibrahim, Forkominda Provinsi dan Forkominda Bangka, Ketua PWI Bangka Belitung M Fathurakhman, Direktur PDAM Tirta Bangka BP DAS, mahasiswa dan lainnya.
Kegiatan Penanaman Pohon Kayu Putih oleh PWI Bangka Belitung di kawasan kolong Dam 1 Pemali Kabupaten Bangka dalam rangka HUT KE 23 Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dan HUT Ke 32 PDAM Tirta Bangka merupakan kerjasama dengan Pemprov Kepulauan Bangka Belitung, Pemkab Bangka dan PDAM Tirta Bangka. Ini dilakukan setelah beberapa waktu lalu kawasan ini dihantam oleh ratusan tambang timah ilegal jenis TI sebu. Dampaknya pelanggan PDAM Tirta Bangka mengeluhkan kondisi air yang mengalir ke pelanggan menjadi keruh. Pasalnya kolong Dam 1 Pemali merupakan sumber air baku PDAM Tirta Bangka yang dialirkkan ke pelanggan di Kecamatan Sungailiat dan Kecamatan Pemali.
“Ada sekitar 5.000 an pelanggan PDAM Tirta Bangka di Sungaliat dan Pemali yang asal sumber airnya dari Dam 1 Pemali pelanggan kita sempat protes dan mengeluhkan airnya keruh akibat adanya penambangan. Semoga dengan penanaman pohon ini tidak ada lagi penambangan timah di sekitar Dam 1 Pemali kedepannya,” kata Direktur PDAM Tirta Bangka Abdi Nursahri
M Haris Pj Bupati Bangka mengungkapkan ide penanaman pohon ini dilakukan setelah berdiskusi dengan kawan kawan PWI Bangka Belitung dan pihak PDAM Tirta Bangka. Apalagi kawasan Kolong Dam 1 Pemali yarg dirambah tambang kerap ditertibkan oleh Satpol PP dan Polres Bangka. Bahkan terakhir tim gabungan dari Polres Bangka, Satpol PP dan Subdenpom melakukan razia. Satpol PP Bangka pun menegakkan tenda di lokasi agar tidak ada lagi penambang beraktifitas. Namun ternyata masih ada yang kucing kucingan menambang.
“Setelah diskusi muncullah ide PWI Bangka Belitung menanam pohon disini. Capek juga kita sama Polres Bangka kucing kucingan sama penambang sebu ini anggota Satpol PP saya sampai hari ini berjaga di pos yang didirikan pakai tenda di Dam 1 Pemali ini. Ayolah sama sama semuanya peduli kalau rumah diana bupati saja keruh apalagi rumah masyarakat pelanggan PDAM Tirta Bangka,” kata M Haris
Ketua Paniitia Rudi Syahwani mengatakan kalau saja semua berkomitmen untuk menjaga Dam 1 Pemali tidak akan ada penambangan dikawasan sumber air baku PDAM Tirta Bangka ini. Namun sangat disayangkan ada pihak pihak tertentu yang mendorong bahkan bisa dikatakan memmbekingi penambang. PWI Bangka Belitung dipastikan akan terus mengawasi kawasan yang telah ditanami pohon pohon di Dam 1 Pemali.
“Kalau masih ada yang nambang akan kita beritakan kawanan Kolong Dam 1 Pemali selain merupakan air baku PDAM Tirta Bangka juga masuk dalam kawasan hutan,” kata Rudi Syahwani.(Demar)