BABELTERAKTUAL.COM, PANGKALPINANG – Tim sepak bola Kota Pangkalpinang menargetkan untuk menyapu bersih medali emas, di ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) tahun 2023, yang dihelat di Kabupaten Bangka Barat (Babar), Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), pada Agustus 2023 mendatang.
Manajer tim sepak bola Porprov Kota Pangkalpinang, Yosrizal, menyebut bahwa pihaknya akan menurunkan pesepak bola terbaik di Pangkalpinang, serta menggenjot para pemain, dengan melakukan latihan sebanyak 3 kali dalam seminggu.
“Kami menargetkan untuk menyapu bersih medali emas di cabang olahraga sepak bola dalam ajang Porprov Babel 2023,” terang Yosrizal, kepada wartawan, pada Selasa (24/7/2023).
“Untuk memperoleh hasil maksimal saat bertanding nanti dan mencapai target tersebut, kami melaksanakan latihan setiap 3 kali dalam seminggu,” lanjutnya.
Menurut pria yang kerap disapa Bung Yoyo itu, walaupun para atlet berlatih di tengah keterbatasan fasilitas dan sarana latihan, akan tetapi ia tetap optimis para atlet mampu mencapai target yang telah ditentukan.
“Saya optimistis kalau pak Erianto sebagai Pelatih, dibantu pak Rudi Luhur dan pak Candra (Asisten Pelatih) sudah turun tangan, prestasi tim Sspak bola Porprov Kota Pangkalpinang, akan lebih bagus dibandingkan beberapa tahun terakhir ini,” katanya.
“Kami sangat mengharapkan doa serta dukungan dari semua lapisan masyarakat, termasuk Pemerintah Kota dan KONI Pangkalpinang,” harapnya.
Sementara, Pelatih Kontingen sepak bola Porprov Kota Pangkalpinang, Erianto menambahkan jika pihaknya telah menambah jadwal latihan bagi para atlet, guna menghadapi Porprov 2023.
Menurut pria yang akrab disapa Bung Erianto itu, proses pembinaan atlet sepak bola Kota Pangkalpinang, dalam menghadapi Porprov 2023, sudah dimulai sejak Januari 2023 lalu.
“Persiapan dibagi ke dalam sejumlah periodisasi dimulai periode Januari – Maret untuk penguatan fisik, teknik dan mental. Kemudian April – Juni dilakukan pematangan fisik, teknik, taktik, strategi dan mental,” terang Bung Erianto.
“Kemudian, pada periode Juli – Agustus kami melakukan tahapan untuk pematangan juara. Di tahapan ini, kami tidak terlalu banyak bicara lagi tentang fisik, tapi lebih banyak ke taktik, strategi, dan mental, sebagai persispan terakhir,” tukas Bung Erianto. (*)
