Buntut ’86’ Rp 510 Juta, Kapolda Babel Mutasi Kasat Narkoba Polres Bangka Beserta Belasan Anak Buahnya

BABELTERAKTUAL.COM, BANGKA – Kasat Narkoba Polres Bangka Iptu Deni Wahyudi beserta belasan personel anggota Satres Narkoba Polres Bangka dimutasi.

Mutasi tersebut dilakukan oleh Kapolda Babel, Irjen Pol Yan Sultra Indrajaya, lantaran adanya dugaan aktivitas “86” atau transaksi berdamai dengan bandar narkoba yang diamankan saat gelaran Operasi Antik Menumbing 2023.

Dilansir dari laman radarbabel.co, Sumber Terpercaya media tersebut, membenarkan adanya penangkapan pengedar narkoba jenis sabu, saat gelaran Operasi Antik yang dilakukan Satres Narkoba Polres Bangka, pimpinan Iptu Deni Wahyudi, baru-baru ini.

“Saat penangkapan, ada barang bukti sebanyak 3,5 kilogram sabu yang berhasil diamankan. Namun dalam perjalanannya tersangka dilepas dengan jaminan uang Rp 510 juta,” terang sumber, seperti dilansir dari laman radarbabel.co, Selasa (18/04/23).

“Uang damai” Rp 510 juta tersebut, lanjut Sumber, diduga dibagi untuk Kasat sebesar Rp 350 juta, sedangkan sisanya Rp 160 juta dibagikan ke anggotanya.

“Barang haram berupa sabu seberat 3,5 kilogram itu, milik bandar yang saat ini sedang menjalani pidana di Lapas Narkotika Selindung. Bandarnya bos besar warga keturunan. Sedangkan pengedarnya, saat penangkapan sudah dilepas. Saat ini semua personel Satres Narkoba Polres Bangka, termasuk Kasatnya diganti atau dimutasi,” beber Sumber.

“Sedangkan kasusnya, saat ini masih dalam penanganan Bidang Propam Polres Bangka. Artinya, benar keterangan mantan Kapolda Sumbar, Irjen Pol Tedy Minahasa saat bersaksi di persidangan dalam kasusnya, yang mengatakan ada oknum polisi yang bermain-main dalam kasus narkoba,” timpal sumber.

Sementara itu, Kasubdit Paminal Polda Babel, AKBP Rudi Hadi saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon WhatsApp mengatakan bahwa dirinya sedang berada di Jakarta.

“Saya lagi di Jakarta. Laporannya belum dilimpahkan ke Bidang Propam Polda, masih ditangani Propam Polres Bangka. Coba tanya ke Propam disana (Polres Bangka),” terang Rudi.

Sementara itu, Kapolres Bangka, AKBP Taufik Noer Isya memilih bungkam saat dikonfirmasi wartawan terkait persoalan mutasi anggotanya akibat penyimpangan dalam bertugas.

Selain itu, mantan Kasat Narkoba Polres Bangka, Iptu Deni Wahyudi, masih dalam upaya konfirmasi terkait kebenaran berita ini. (red)

Sumber: Radar Babel