BABELTERAKTUAL.COM, PANGKALPINANG – Penjabat (Pj) Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel) Safrizal ZA meluncurkan gerakan semangat menanam rakyat Bangka Belitung (Semarak Babel) yang sudah dimulai sejak Januari 2024 lalu.
“Gerakan menanam serentak ini dilakukan secara periodik dan ini sudah dilakukan sejak Januari lalu. Dan kali ini dilakukan secara serentak di kabupaten, kota maupun secara parsial juga dilakukan oleh masing-masing instansi,” kata Pj Gubernur Safrizal kepada media di Pangkalpinang, Selasa.
Pj Safrizal mengatakan selama Januari hingga awal Juli 2024 ini, forkompimda se-Kepulauan Bangka Belitung telah melakukan penanaman pohon sebanyak 950 ribu pohon untuk mengembalikan lagi fungsi lahan-lahan kritis yang rusak karena aktifitas penambangan timah dan perambahan hutan ilegal.
Jenis pohon yang ditanam ada kaliandra (putri malu), eucalyptus (kayu putih) dan akasia untuk lahan kritis bekas tambang. Ada juga jenis tanaman buah jambu mete, mangga, alpukat, duren dan kopi yang bubutnya juga selalu tersedia jika masyarakat ingin menanam dirumah.
“Jenis pohon yang kita tanam itu sesuai standar lahan dengan pohon yang ada karena ini upaya kita menjaga alam sebagai wujud sayang kita untuk alam agar alam juga sayang dengan kita,” ujarnya.
Dengan dilaunchingnya Semarak Babel ini, Pemprov Kepulauan Babel akan terus menggencarkan penanaman dan sosialisasi kepada masyarakat agar ikut menanam bibit pohon buah di halaman rumahnya serta membantu pemerintah daerah menjaga tanaman yang ditanam di lahan-lahan kritis ini dengan tidak merusaknya.
Pj Safrizal juga menegaskan semua bibit tanaman yang sudah ditanam ini akan dijaga oleh pihak terkait sesuai tugasnya dan pihaknya juga mengimbau masyarakat agar tidak merusak bibit tanaman yang sudah ditanam ini.
“Tanaman ini jangan dirusak kembali, dan yang merusaknya akan berhadapan dengan hukum karena Polda sangat serius menangani hal ini,” ujarnya.
Ia juga berharap perusahaan-perusahaan yang ada di Kepulauan Babel dapar membantu pengadaan alat pelubang penanam pohon, agar penanaman pohon semakin mudah. (WA)