BABELTERAKTUAL.COM, PANGKALPINANG – Pemerintah Kota (Pemkot) Pangkalpinang menggelar rapat pembahasan penyerapan APBD Pemkot Pangkalpinang tahun anggaran 2024, di Smart Room Center, Kantor Wali Kota Pangkalpinang, Senin (18/03/24) siang. Rapat dipimipin langsung oleh Penjabat (Pj) Wali Kota Pangkalpinang Lusje Anneke Tabalujan.
Pj Wali Kota Lusje mengatakan bahwa rapat hari ini untuk mengenjot teman-teman Organisasi Perangkat Daerah (OPD) supaya di triwulan satu plus minus 20%.
“Jadi rapat ini kan supaya menggenjot teman-temen supaya di triwulan satu plus minus di 20% lah ya, kan kita masih punya waktu 12 hari, maka saya minta teman-teman untuk mengenjot serapan supaya signifikan di triwulan satu plus minus 20%, triwulan dua 30% dan seterusnya, agar tidak kejar-kejaran di akhir tahun anggaran,” ucapnya.
Ia menyampaikan untuk idealnya di triwulan satu minimal 20%, karena bulan Januari belum dihitung, bulan Maret harus sudah 20%.
“Untuk idealnya di triwulan satu 20% lah, karena Januari kan belum ya, Maret sudah harus mulai sekitar 20%,” papar Pj Wali Kota Lusje.
“Jadi hibah-hibah yang harus dikeluarkan silahkan langsung dikeluarkan. Kemudian yang belum lelang harus sudah lelang, yang lelang sudah selesai harus segara bayar DP nya, tetapi harus sesuai dengan ketentuan, kalo misalnya juknis dari pusat belum ada, itu juga belum boleh dikeluarkan,” jelasnya.
Pj Wali Kota Lusje berharap semoga target penyerapan APBD tahun 2024 bisa mencapai target, atau minimal sama seperti tahun sebelumnya.
“Tadi beberapa OPD menjelaskan kenapa serapan nya baru beberapa persen, tentunya di lapangan mereka yang melakukan, mereka yang tau persis kenapa baru sekian persen. Saya berharap semoga target tercapai, atau minimal sama dengan tahun sebelumnya,” tutupnya. (Wln)