BABELTERAKTUAL.COM, PANGKALPINANG — Pemerintah Kota (Pemkot) Pangkalpinang kembali menggelar rapat, terkait penataan Kawasan Pasar Wilayah Kota Pangkalpinang, di Smart Room Center (SRC) Kantor Wali Kota Pangkalpinang, Kamis (18/04/24) pagi.
Rapat di pimpin langsung oleh Penjabat (Pj) Wali Kota Pangkalpinang Lusje Anneke Tabalajuan, didampingi Sekretaris Daerah (Sekda) Pangkalpinang Mie Go. Rapat ini merupakan rapat yang kesekian kalinya dilakukan oleh Pemkot Pangkalpinang serta sekaligus membentuk satgas penataan Pasar Pagi.
Pj Wali Kota Lusje dalam sambutannta menyampaikan bahwa rapat kali ini merupakan tindak lanjut rapat-rapat yang di hold, karena persiapan lebaran.
“Jadi rapat kali ini merupakan tindak lanjut rapat-rapat yang kita hold, karena persiapan lebaran jadi kita hold karena banyak orang yang berdagang menjelang hari lebaran, jadi kita mulai lakukan lagi dari awal rapat ini terkait tindak lanjut apa yang akan kita ambil,” ujar Lusje.
Di kesempatan yang sama Sekda Mie Go juga menyampaikan bahwa tempat parkir tidak boleh memakan badan jalan, dan akan diberikan space kurang lebih lima sampai enam meter untuk mobil lewat.
“Itu tempat parkir yang kita tentukan tidak boleh lagi memakan badan jalan, sehingga kita beri space kurang lebih lima atau enam meter untuk mobil lewat, nah ini tolong kita evaluasi apakah kita masih laksanakan itu, kemudian pemantauan seperti apa, nah nanti setelah pasca lebaran ini tentu harus turun lagi ke lapangan,” ujarnya.
Pj Wali Kota Lusje menyampaikan dari hasil rapat telah ditetapkan pertama para pedagang akan diberi teguran, kemudian akan dilakukan penindakan ketika pedagang masih tidak mengindahkan aturan yang kita buat, maka akan kita tindak.
“Hal yang dilakukan ini upaya untuk memberi kenyamanan untuk pedagang dan pembeli serta memberi kenyamanan bagi pengguna jalan, kita memprioritaskan Pasar Pagi dulu setelah itu baru kita akan tata pasar lainnya, supaya pekerjaan kita bisa clear dan enak,” tutup Lusje. (Wln)