BABELTERAKTUAL.COM, PANGKALPINANG — PT Hasil Karet dan Lada dengan akronim HKL belakangan menjadi buah bibir publik. Hal ini lantaran tersandung dalam kasus skandal Kredit Usaha Rakyat (KUR) bodong pada Bank SumselBabel Cabang Pangkalpinang senilai sekitar Rp21 miliar.
Kredit itu sejatinya untuk “wong cilik”, namun dalam prakteknya aliran duit diduga dinikmati PT HKL. Dalam menjalankan aksinya, setidaknya melibatkan sekitar 430 debitur yang kebanyakan adalah petani di Kabupaten Bangka Selatan.
Pengajuan KUR atas nama debitur, tapi uangnya mengalir ke HKL. Agar KUR ini berjalan mulus, sejumlah pihak diduga terlibat. Termasuk Jamkrida Babel sebagai penjamin, oknum Bank SumselBabel Cabang Kota Pangkalpinang dan beberapa pihak lainnya.
Belakangan diketahui KUR itu bermasalah. Penyidik Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kepulauan Bangka Belitung telah memeriksa Jamkrida Babel. Begitu pula AO dan Penyelia bank patungan modal sejumlah pemerintah daerah.
Secara marathon penyidik memanggil sejumlah pihak untuk diperiksa. Senin, 24 Juni 2024, giliran Kepala Cabang Bank SumselBabel di Pangkalpinang Benny Maryanto alias Bento dijadwalkan diperiksa. Berlanjut 100 debitur dan petinggi PT HKL.
Perihal PT HKL tak banyak diketahui aktivitasnya. Sejumlah petinggi perusahaan yang bergerak di bidang jual beli hasil perkebunan seperti karet itu masih sulit untuk dihubungi.
Hanya saja dari penelusuran, PT HKL pernah menyelenggarakan event motorcross di sirkuit diduga milik perusahaan di Desa Gudang, Kecamatan Simpang Rimba, Kabupaten Bangka Selatan, pada 12-13 Februari 2022.
Dari akun media sosial salah satu petinggi PT HKL berinisial “Z” event di Sirkuit Gudang Raya HKL, bertajuk, “Gubernur Cup Bersama HKL”. Kegiatan ini cukup mendapat perhatian kalangan pecinta otomotif.
Selain dipromosikan melaui sosmed dan diberitakan secara luas oleh sejumlah media daring, juga menghadirkan pembalap nasional. Tak hanya diikuti para pembalap grasstrack Bangka Belitung, juga dari Pulau Jawa dan Sumatera. Sejumlah petinggi dan pesohor daerah ikut pula meng-endorse event itu.
Sejumlah aktivitas PT HKL cukup sering diunggah di sosmed. Seperti video yang diunggah pada 22 April 2022, bertajuk “PT HKL IN MEKKAH”.
Dalam video yang diunggah itu, tampak seseorang membentangkan semacam sal atau selembar kain berwarna putih dengan tulisan “PT HKL IN MEKKAH” yang berlogo perusahaan dengan warna khas mencolok, menghadap Kabah.
Masih di video sama, tampak orang-orang dengan berpakaian serba putih memadati areal sekitar Kabah sembari berjalan mengelilingi bangunan Kabah sembari menyebut kalimat tertentu dalam bahasa arab secara berulang.
Pada Video lainnya yang diunggah pada, 5 Januari 2022, tampak seorang pria mengenakan kaos berwarna hitam tanpa kerah berlogo HKL sedang berbicara menjelaskan aktivitas yang sedang terjadi.
Di belakangnya, tampak sejumlah truk yang terparkir dan sejumlah pria menurunkan bantalan-bantalan karet dan ada pula yang menimbangnya.
Pria yang diduga “Y” itu menjelaskan salah satu mitra PT HKL bisa mengantarkan atau menyetorkan karet hingga sekitar 100 ton setiap pekannya.
Ada pula dua foto yang diunggah pada 12 September 2021. Dalam foto itu tampak seorang pria patuh baya di pintu sebuah rumah papan tersenyum sembari memegang karung beras 5 kg. Begitu pula seorang perempuan sudah lanjut usia di depan sebuah rumah lain, tersenyum memegang karung beras 5 kg.
“Berbagi adalah bentuk lain dari rasa bersyukur, berbagilah krpada sesama tanpa mengharapkan apapun,” caption dua foto tersebut.
Kemudian di video lain yang diunggah pada, 5 Januari 2022, petinggi HKL lainnya “Z” tampak memberi komando pada sejumlah orang yang mengelilinginya untuk serentak menyalakan mercon kembang api. Dia tampak memberi aba-aba sembari meminta yang lain mengikuti dan menyebutkan, “HKL jaya selalu jos racing!”
Redaksi sudah mencoba mengghubungi petinggi PT HKL, namun belum berhasil. Hingga berita ini dipublis masih diupayakan konfirmasi dan verifikasi ke PT HKL dan pihak terkait. (007)