BABELTERAKTUAL.COM, TOBOALI – Antisipasi kejadian bencana dikarenakan curah hujan yang tinggi, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangka Selatan (Basel) memberikan himbauan kepada masyarakat untuk menerapkan 3M Plus.
Hal ini disampaikan Pelaksana Tugas (Plt) Kepada Dinas Komunikasi dan Informasi Basel, yang juga menjabat sebagai Pengelola Informasi Daerah (PPID) Yuri Siswanto, di Toboali, Kabupaten Bangka Selatan, Senin (08/07/24).
“Saat ini wilayah Bangka Selatan sedang berada dimusim penghujan yang intensitasnya cukup tinggi, bahkan sesekali disertai angin kekencang. Hal ini tentu akan berpotensi menimbulkan genangan air, banjir dan pepohonan tumbang serta timbulnya penyakit,” kata Yuri.
“Untuk itu, dihimbau agar kita semua untuk lebih meningkatkan kewaspadaan dan tindakan pencegahan dirumah dan lingkungan masing-masing. Antara lain dengan menjaga kebersihan lingkungan, khususnya kebersihan dan kelancaran saluran air, tidak membuang sampah sembarangan dan merapikan pepohonan yang rentan tumbang/menimpa rumah,” imbuhnya.
Yuri menyampaikan bahwa dari aspek kesehatan, ia menghimbau agar tetap melakukan gerakan 3M plus. Ini bertujuan untuk memberantas sarang nyamuk. Gerakan yang dimaksud adalah menguras tempat penampungan air, menutup tempat-tempat penampungan air, mendaur ulang berbagai barang yang memiliki potensi untuk dijadikan tempat berkembang biak nyamuk.
Selain 3 M diatas yang dimaksud pada poin Plus antara lain menanam tanaman yang dapat menangkal nyamuk, memeriksa tempat-tempat yang digunakan untuk penampungan air, memelihara ikan pemakan jentik nyamuk, menggunakan obat anti nyamuk, memasang kawat kasa pada jendela dan ventilasi yang ada di rumah, melakukan gotong royong untuk membersihkan lingkungan secara bersama, meletakkan pakaian yang telah digunakan dalam wadah yang tertutup, memberikan larvasida pada penampungan air yang susah untuk dikuras”.
“Pada kesempatan beberapa waktu lalu, Pimpinan kita, Bapak Bupati dan Ibu Wakil Bupati juga sudah memerintahkan kepada OPD terkait untuk terus siaga dalam pelayanan utamanya terkait penanganan bencana,” ucapnya.
“Untuk masyarakat sendiri bila mengetahui kejadian bencana agar dapat menyampaikan kepada nomor aduan penanggulangan bencana Bangka Selatan dan kanal media sosial Bupati Bangka Selatan,” tutup Yuri. (Rls)